
Perlombaan ini diikuti berbagai tim dari seluruh Indonesia yang terdiri atas mahasiswa seluruh Indonesia. Mereka bersaing dalam menyusun rencana bisnis yang inovatif, realistis, dan berpotensi berkembang di pasar.
Kompetisi ini mengharuskan setiap peserta untuk mempresentasikan ide bisnis mereka di hadapan dewan juri yang terdiri atas dosen ahli, akademisi, dan praktisi bisnis.
Setiap rencana bisnis dinilai dari berbagai aspek, termasuk orisinalitas ide, strategi pemasaran, analisis keuangan, dan dampak sosial.
Tim dari UT Serang memaparkan gagasannya tentang proyek bisnis bertajuk “Ecoshoes Khusus Traveling dari Limbah Plastik”, berhasil memikat perhatian juri.
Proyek ini menawarkan solusi inovatif di bidang pemberdayaan lingkungan, khususnya mengurangi jumlah sampah plastik yang ada dengan pendekatan yang unik dan potensi pasar yang luas.
Meskipun menghadapi persaingan ketat dari tim-tim lain yang juga menampilkan konsep yang menarik, tim ini mampu menunjukkan keunggulannya dalam presentasi dan sesi tanya jawab.
Aang Dalili, satu di antara anggota tim, mengaku mereka sangat bangga dan bersyukur.
“Meskipun belum meraih posisi pertama, pengalaman ini memberikan pelajaran berharga dan kepercayaan diri untuk terus mengembangkan ide ini di masa depan,” ujarnya setelah menerima penghargaan.
Pencapaian juara kedua ini diharapkan menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain, di UT Serang khususnya, untuk terus berkarya dan berinovasi di dunia bisnis.
Tak hanya itu, rencana bisnis yang mereka rancang juga diharapkan dapat segera terealisasi dan memberikan dampak positif bagi masyarakat luas.
Prestasi ini menunjukkan kiprah UT Serang dalam turut serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Provinsi Banten tak sebatas jargon belaka.