TANJUNG SELOR – Jajaran Pengurus Forum Komunikasi Keluarga Jawa (FKKJ) tingkat kabupaten/kota di Kalimantan Utara, resmi dikukuhkan pada Selasa malam (6/5). Pengukuhan dipimpin langsung oleh Ketua Umum FKKJ Kalimantan Utara, H. Kasmudi.
Saat diwawancara media, Kasmudi mengatakan, pengukuhan ini sebagai simbol restu dari dirinya kepada ketua dan pengurus di kabupaten/kota. Kasmudi berharap para pengurus bisa lebih semangat dalam menjalankan kerja – kerja organisasi.
“Pengukuhan ini supaya teman teman lebih yakin dan semangat di lapangan, karena mereka sudah direstui oleh Ketua Umum FKKJ,” kata Kasmudi.
Pengukuhan diakui sempat tertunda karena kesibukan dirinya sebagai Anggota Korps Bhayangkara. Kasmudi yang sebelumnya menjabat Wakapolda Kalimantan Utara, mendapat jabatan baru sebagai Kasespimti Sespim Lemdiklat Polri pada akhir tahun 2023.
“Selama ini memang sempat tertunda karena kegiata pindah lokasi (tugas) dan sebagainya,” ujar Kasmudi.
Jajaran Pengurus FKKJ kabupaten/kota diharap segera melakukan pembenahan administrasi di internal organisasi. FKKJ sebagai organisasi sosial diharap bisa memberi manfaat bagi Warga Jawa di tanah perantauan.
“FKKJ hadir untuk memberi manfaat kepada mereka (Warga Jawa), saya ingin FKKJ bisa menjembatani solusi atas masalah yang dialami, baik soal kesehatan, pekerjaan dan lainnya, terutama di wilayah transmigrasi dan pedalaman,” paparnya.
FKKJ dipastikan bisa bekerjasama dengan organisasi masyarakat berbasis Suku Jawa lain di Kaltara. Kerjasama dipahami menjadi hal terpenting untuk membawa dan menciptakan kemaslahatan.
“FKKJ bisa bekerjasama dengan organisasi Jawa yang lain, seperti Pakuwaja. Kami akan kerjasama untuk membawa kebaikan dan kemaslahatan untuk Masyarakat Kaltara,” jelas Kasmudi.
Dedikasi FKKJ disebut sesuai dengan tagline Kaltara di Hati yang dimiliki Pemprov Kaltara. Filosofi tersebut mencerminkan bagaimana Masyarakat Jawa bekerja dan hidup di perantauan.
“Membawa kemaslahatan dan kebaikan sesuai dengan mottonya (pemerintah) provinsi, (Kaltara) ada di hati, karena semua orang FKKJ bekerja dengan hati,” kata Kasmudi.
Sementara itu, pada salah satu isi sambutannya, Kasmudi memastikan senantiasa hadir mengunjungi Warga Jawa di Kaltara. Kasmudi sudah menyusun agenda kunjungan secara rutin sebagai bentuk perhatian dan dedikasinya sebagai ketua FKKJ Kaltara.
“InshaAllah minimal tiga bulan sekali saya akan datang, kalau ada yang mantu (menikahkan anaknya), ada gamelan dan mengundang saya, InshaAllah saya pasti datang,” ujarnya. (ag)
