Sebelum menjelang pelantikan KNPI Tarakan yang di nahkodai oleh Adry Setiawan beberapa bulan yang lalu, Dwi Wahyudi atau biasa di sapa dengan Commo bertemu dengan Mantan Wakil Gubernur dan mendapatkan beberapa pesan.
Yansen TP berpesan Terkait dinamika yang berkembang, termasuk kemungkinan terjadinya dualisme dalam kepengurusan KNPI Kota Tarakan, Dr. Yansen TP menekankan pentingnya menjaga kebersamaan. Menurutnya, perbedaan pandangan merupakan hal wajar dalam sebuah organisasi, namun harus disikapi dengan bijak.
“Dalam setiap organisasi, perbedaan pendapat itu pasti ada. Namun, yang terpenting adalah bagaimana kita mengelolanya agar tidak menjadi perpecahan. KNPI harus tetap menjadi rumah besar bagi pemuda dengan mengedepankan musyawarah dan kebersamaan,” katanya.
Ia juga mengingatkan bahwa dualisme hanya akan melemahkan organisasi dan menghambat kontribusi KNPI dalam pembangunan daerah. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh elemen pemuda untuk tetap bersatu dan menjadikan KNPI sebagai wadah pembinaan yang inklusif dan progresif.
Meskipun ada tantangan internal, Dr. Yansen TP tetap optimistis bahwa kepengurusan KNPI Kota Tarakan di bawah naungan Adry setiawan dapat berjalan dengan baik. Ia memberikan dukungan penuh kepada kepengurusan yang baru dan berharap mereka dapat menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab. Para Pemuda yg tergabung dlm OKP yg diwadahi oleh KNPI harus berpikir jernih. Jgn memelihara perbedaan pendapat yg mengarah kepada perselisihan dan pertentangan. Ini menyita waktu dan merusak persatuan. Para elit pelaku pembangunan harus mendorong persatuan Pemuda. Utuh dan eksisnya KNPI juga cermin pembangunan yg berhasil. Jgn membawah misi kepentingan dlm tubuh KNPI.
Ciri Pemudah itu kritis, kaya ide dan gagasan, dorong mereka berpikir Positif, kreatif dlm membangun masa depan. Kita jadi Orang Tua yang baik bagi mereka.
“Saya percaya kepengurusan KNPI yang baru dapat membawa energi positif bagi pemuda Tarakan. Dengan kepemimpinan yang kuat dan komitmen terhadap visi organisasi, KNPI akan tetap menjadi garda terdepan dalam mengembangkan potensi pemuda,” ujarnya. (fz)
